Dihubungi terpisah, Kepala Badan Reserse Kriminal Mabes Polri Komisaris Jenderal Ito Sumardi tak langsung membenarkan. "Pokoknya uploader ada di Jawa dan luar Jawa," kata Ito Sumardi saat dihubungi.
Saat ditanya, apakah benar video itu pertama kali diunduh di Bandung dan Kendari, Ito mengatakan, " Ya sekitar itu. Tapi tidak bisa detil nanti kabur orangnya" ujarnya.
Ito beralasan, saat ini aparat kepolisian sedang berupaya mengejar siapa orang yang menyebarkan video itu. "Masih dalam pengejaran aparat, belum tahu siapa orangnya" ujarnya.
Namun Ito menegaskan, bukan hanya yang pertama kali mengunduh saja yang akan dikejar, tapi juga siapa saja yang ikut menyebarluaskan video tersebut melalui internet. "Masih diselidiki, kita sudah tahu, tapi kan bukan yang pertama saja yang akan dikejar," ujarnya.
Sumber : Tempointeraktif
0 komentar:
Posting Komentar