Recent Posts

Anak Muda Indonesia jawara Kompetisi ketrampilan ASEAN


Ditengah-tengah isu kurang menyedapkan soal nasib Tenaga Kerja asal Indonesia (TKI) yang merantau di negeri jiran, delegasi Indonesia berhasil meraih gelar juara umum The 9th ASEAN Skills Competition. Diwakili 42 kompetitor (peserta kompetisi), Indonesia total merebut 19 medali emas, 12 medali perak, 2 medali perunggu, dan 7 medallion for excellence.  

Terpaut jauh di bawah Indonesia, pada peringkat kedua (runner up), adalah tim Vietnam yang meraih 5 medali emas, 4 medali perak, 5 medali perunggu, dan 11 medallion for excellence. Sedangkan di peringkat ketiga, Thailand memperoleh 5 medali emas, 2 medali perak, 4 medali perunggu, dan 12 medallion for excellence. Vietnam telah disepakati akan menjadi tuan rumah The 10th ASEAN Skills Competition tahun 2014.

Selain medali emas di sejumlah kejuruan (bidang keahlian) yang menjadi unggulan Indonesia, seperti Automobile Technology, IT Network Systems Administration, Web Design, Mechanical Engineering Design – CAD, Cabinet Making, Industrial Automation dan Fashion Technology; tim tuan rumah juga mampu menyabet medali emas untuk beberapa kejuruan lain seperti Beauty Therapy, Hairdressing, dan Mechatronics.

Hasil pada ASC IX ini merupakan prestasi terbaik tim Indonesia sejak ikut serta dalam kompetisi skill tingkat ASEAN ini pada 1995. Terakhir, pada ASC VIII di Bangkok-Thailand (2010), tim Indonesia menempati posisi kedua dengan perolehan 8 medali emas, 2 medali perak, 6 medali perunggu, 13 diploma.

”Sejak awal kami optimistis mampu menjadi juara umum. Tetapi meraih 19 medali emas, ini capaian yang luar biasa. Sungguh di luar dugaan,” kata Menakertrans Muhaimin Iskandar, dalam pesan elektroniknya, Selasa (20/11/2012).

Dalam kompetisi tersebut, mengadu keterampilan selama tiga hari, serta melewati penilaian terbuka dewan juri yang terdiri atas 45 ahli (experts) dari seluruh negara ASEAN,

”Prestasi ini sekaligus membuktikan, anak-anak muda Indonesia mampu menembus standar kompetensi ketrampilan kerja di level ASEAN,” lanjutnya.

Seperti diketahui, adu ketrampilan kerja anak-anak muda se-ASEAN 2012 diikuti 950 peserta, 256 di antaranya kompetitor, yang berasal dari sembilan negara ASEAN, minus Myanmar. Secara keseluruhan, ada 22 kejuruan yang dikompetisikan pada ASC 2012, ditambah satu kejuruan eksibisi: caring (merawat jompo).

Tiap satu kejuruan diikuti oleh maksimal dua kompetitor dari masing-masing negara. Khusus untuk kompetitor asal Indonesia yang meraih medali, pemerintah akan memberikan bea siswa, di samping akan difasilitasi untuk mendapatkan pekerjaan sesuai bidang ketrampilan masing-masing.(@Okezone)

0 komentar:

Posting Komentar