Recent Posts

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Kodam XVI/Patimura Terima Satgas Yonif 509/Kostrad

Kodam XVI/Pattimura terima Satuan Penugasan baru Batalyon Infanteri 509/Kostrad yang ditandai dengan Upacara Penerimaan yang dipimpin Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI Hatta Sy bertempat di Lapangan Lantamal IX Ambon, Senin (28/6).

Dihadiri Gubernur Maluku, Kapolda Maluku, Danlantamal IX, Danlanud Pattimura, Irdam, Danrem 151/Binaiya, para Asisten Kasdam, Walikota Ambon, para Komandan Satuan dan Kabalak jajaran Kodam XVI/Pattimura.   



Debarkasi Anggota Yonif 509/Kostrad dari kapal KRI Teluk Ratai



Dalam amanatnya Pangdam XVI/Pattimura menegaskan bahwa, ” Situasi keamanan di wilayah Kodam XVI/ Pattimura yang membawahi 2 Provinsi yaitu Provinsi Maluku dan Maluku Utara, saat ini sudah semakin kondusif, meskipun harus disadari bahwa potensi kemungkinan terjadinya konflik sewaktu-waktu dapat saja timbul dan mengganggu ketenangan masyarakat. Untuk itu, diperlukan kesiapan dan kesiapsiagaan serta kebersamaan seluruh aparat di wilayah ini guna melakukan langkah-langkah antisipasi dan proaktif, sehingga setiap ada indikasi akan terjadinya instabilitas keamanan dapat segera dicegah dan dinetralisir sedini mungkin”. Penugasan yang kalian laksanakan ini merupakan tugas pokok TNI yang memiliki jati diri sebagai Prajurit Rakyat, Prajurit Pejuang, Prajurit Nasional dan Prajurit Profesional dalam rangka mengamankan dan menjaga keutuhan wilayah serta keselamatan Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.” tegas Pangdam didepan para prajurit Satgas Yonif 509/Kostrad.

Sumber : Dispenad

Wow.. Miyabi ingin main film Bareng Ariel

Bintang film panas asal Jepang, Maria Ozawa alias Miyabi (23),
mengaku siap bermain film bareng vokalis Nazriel Irham alias Ariel (29),
yang kini berstatus tersangka kasus video porno.

"Aku tertarik kepada dia bukan lantaran melihat video porno itu, tapi karena secarafisik dia laki-laki bertubuh bagus dan wajahnya pun tampan. Mungkin saja pada waktunya nanti aku bisa bermain bareng dalam sebuah film," kata Miyabi dalam bahasa Inggris.

Ungkapan Miyabi itu dikemukakan kepada Warta Kota melalui sarana Voice Over Internet Protocol (VOIP-komunikasi bergambar via jalur internet), Kamis (1/7/2010) pukul14.00.


Miyabi juga mengungkapkan rasa simpatinya terhadap Ariel yang terjerat kasus video mesum dan terhadap dua wanita yang diduga jadi lawan main Ariel dalam film itu, yakni Cut Tari (33) dan Luna Maya (27).

Berita kasus video mesum itu dalam dua pekan terakhir ini diminati warga Jepang, termasuk Miyabi. Bahkan, bintang film porno terkenal ini mengaku selalu mengikuti perkembangan kasus Ariel. Di Indonesia ada pihak yang mencibir dan bersimpati, demikian juga di Jepang.

Meski tidak secara tegas mengungkapkan isi hatinya, gadis molek blasteran Jepang-Kanada-Perancis ini mengaku tertarik kepada Ariel. Baik gaya maupun fisik Ariel, bagi Miyabi, adalah sebuah keunikan.

Miyabi menilai, Ariel sebagai laki-laki bisa jadi rebutan banyak perempuan karena cukup tampan. Soal film apa yang akan dimainkan dengan Ariel jika nanti ada kesempatan, Miyabi menegaskan bahwa film tersebut bukan berjenis porno. Bukan lantaran Miyabi sudah tidak menjadi bintang porno lagi dalam tiga tahun terakhir ini, melainkan karena dia merasa lebih pas menjadi partner Ariel dalam film bergenre drama romantis, horor, ataupun komedi.

Mengapa memilih film roman horor, atau komedi? Miyabi menjelaskan, saat pertama kali melihat wajah Ariel dalam dua video adegan ranjang, dia meyakini lelaki yang pernah gagal membangun rumah tangga itu punya karakter yang tegas, namun juga bisa romantis jika dilihat dari tatapan matanya.

"Benar, aku mau main film bareng Ariel jika ada kesempatan. Hanya saja, aku sama sekali tidak tahu bagaimana perkembangan kasusnya sekarang. Apakah benar Ariel yang karena video itu disebut peterporn jadi tahanan polisi? Kalau benar, wah kasihan juga ya dia. Lalu bagaimana dengan dua teman wanitanya yang cantik-cantik itu, apakah juga akan ditahan?" kata Miyabi.
Rupanya, simpati Miyabi itu muncul lantaran  sejak memiliki video yang diduga diperankan Ariel, Luna Maya, dan Cut  Tari, dia selalu mengikuti perkembangan kasusnya. Berita-berita itu diikuti Miyabi melalui sejumlah situs. Dari situs berita itu juga Miyabi mengetahui bahwa Ariel adalah seorang personel grup band papan atas
yang ahli menciptakan lagu.
"Aku sudah punya dua lagu dari Ariel, nama grup bandnya Peterpan, bukan? Kalau tidak salah satu lagunya
berjudul 'Tak Ada yang Abadi'. Musiknya enak. Cuma, aku sulit untuk menyanyikannya. Tapi, aku yakin lagu itu bagus karena aku lihat dari catatan yang mengunduh lagu ini cukup banyak," ujar Miyabi bercerita soal Ariel dalam hal seni.

Di akhir obrolan, Miyabi mengungkapkan bisa saja jatuh hati kepada Ariel jika ada kesempatan
bermain film bareng. Menurut dia, hal itu wajar-wajar saja.
Soal Ariel sudah menyandang status duda, Miyabi tidak mempermasalahkannya. "Karena, untuk bermain dalam sebuah film kan tidak perlu dikaitkan dengan status orang tersebut. Aku juga dapat kabar Ariel pernah main film serius," katanya.

hehehe... :) :)


Sumber : Kompas.com

Hak Pilih TNI boleh, asal tak dijamin Negara

Bagi pengamat militer MT Arifin sudah saatnya TNI diberi hak untuk memilih dalam pemilihan umum (pemilu). Namun hal itu disertai dengan jaminan asal TNI tidak dijamin negara.
"Sudah semestinya hak memilih bagi TNI diaktifkan," ujarnya ketika dihubungi dari Semarang, Minggu (4/7).
Selama orde baru, tutur dia, TNI tidak diberi hak memilih, sebab berlaku sistem perwakilan dan tidak memberikan hak memilih langsung. Hal itu dikarenakan khawatir menimbulkan perpecahan.
"Seluruh warga negara yang bekerja, mengabdi kepada negara atau hidup di bawah jaminan negara, maka mempunyai hak pilih akan tetapi tidak punya hak dipiih," katanya.
MT Arifin menjelaskan TNI yang menginginkan hak memilih dan dipilih, harus melepaskan statusnya sebagai aparatur negara dengan mundur dari militer, karena tidak bagus jika warga negara yang hidup dalam jaminan negara maju dalam pemilu dan kembali ke jabatan semula ketika gagal.
"Jika ingin berpolitik, maka harus konsisten berpolitik dan mengundurkan diri," tegas Arifin.


Sumber : Inilah.com