Pangdam III Siliwangi Mayjen Pramono Edhie Wibowo tidak melarang kendaraan dinas digunakan keperluan mudik. Namun begitu, ia lebih setuju kalau prajurit TNI mengendarai kendaraan pribadi.
"Boleh-boleh saja mudik menggunakan kendaraan jabatan atau kendaraan dinas. Yang enggak boleh itu memakai kendaraan taktis seperti panser," canda Edhie kepada wartawan saat meninjau jalur Lingkar Nagreg, Sabtu (28/8/2010).
"Boleh-boleh saja mudik menggunakan kendaraan jabatan atau kendaraan dinas. Yang enggak boleh itu memakai kendaraan taktis seperti panser," canda Edhie kepada wartawan saat meninjau jalur Lingkar Nagreg, Sabtu (28/8/2010).
Lebih lanjut Edhie menceritakan, sejak awal ia tidak pernah melarang para pejabat di lingkungan Kodam III Siliwangi pergi mudik memakai kendaraan dinas yang disediakan.
"Misalnya, komandan kompi memakai mobil untuk mudik, silakan saja. Tetapi lebih baik kan pakai kendaraan pribadi," jelas Edhie.
Pada pengamanan mudik lebaran 2010, pihak TNI akan membackup jajaran kepolisian di jalur-jalur mudik. Sebanyak dua kompi disebar dalam pengamanan tersebut.
"Misalnya, komandan kompi memakai mobil untuk mudik, silakan saja. Tetapi lebih baik kan pakai kendaraan pribadi," jelas Edhie.
Pada pengamanan mudik lebaran 2010, pihak TNI akan membackup jajaran kepolisian di jalur-jalur mudik. Sebanyak dua kompi disebar dalam pengamanan tersebut.
Sumber : Detik Bandung
0 komentar:
Posting Komentar